Halaman

Jumat, 17 Desember 2010

Get On Track


Ketika membaca surat pengumuman promosi jabatan, Kita tidak percaya bahwa kita gagal dalam test promosi tersebut. Bukankah hasil test tertulis cukup baik, presentasi yang kita buat dan bawakan cukup bagus untuk materi yang sedang hangat diperbincangkan dan wawancara dengan panel berjalan cukup baik serta kita dapat menjawab semua pertanyaan yang diajukan. Bagaimana mungkin saya harus menerima hal tersebut, gagal dalam promosi jabatan .

Ketika kita menerima surat Peringatan dari Bos, Kita tidak percaya bahwa kita mendapatkan peringatan. Kita sudah bekerja dengan baik, dan performance kita mencapai jauh diatas standard yang ditetapkan, bagaimana mungkin kita harus menerima hal tersebut.

Ketika kita membaca surat pemberitahuan bonus akhir tahun, kita tidak percaya bahwa kita tidak ada didalam list penerima bonus tersebut. Mana mungkin ini bisa terjadi, kita sudah bekerja dengan baik, performance penjualan sangat bagus. Bagaimana mungkin kita harus menerima hal tersebut.

Ketika membaca surat pengumuman kontes penjualan, kita tidak percaya bahwa team kita tidak termasuk sebagai salah satu pemenang disana. Mana mungkin itu terjadi, kita sudah melakukan penjualan yang luar biasa dengan kerja keras siang dan malam merencanakan, memonitor hasil hasil pencapaian 3 kali sehari, bahkan 5 kali sehari. Tidak masuk diakal bahwa pemenangnya adalah dari team yang tidak kita perhitungkan???

Dari waktu dan waktu , dari hari ke hari, dari bulan ke bulan kita akan mengalami kondisi seperti diatas. Kita sudah menentukan tujuan, dan berjalan dengan mulus dan sudah terlihat hasil yang akan kita capai, dan kemudian kita jatuh dan keluar jalur. Kita tahu apa yang sudah kita lakukan dan kita sadari bahwa tujuan kita tidak tercapai. Dan kita menyadarinya.

jadi pertanyaannya bukanlah kenapa kita jatuh dan kita tahu apa yang kita lakukan. Pertanyaannya adalah, "bagaimana kita kembali ke jalur awal?

Berikut adalah adalah langkah-langkah untuk kemabali ke jalur (Get On Track) untuk mencapai tujuan kita:

Memaafkan diri Sendiri :

Hal pertama yang harus Kita lakukan ketika jatuh keluar jalur adalah memaafkan diri sendiri. Dengan kejadian yang tidak kita inginkan tersebut akan membuat kita marah, sedih, atau kecewa, dapat membuat kita menjadi demotivasi untuk kembali ke jalur. Kita merasa tak berdaya dan bahkan menambah buruk keadaan yang akan membuat kita keluar dari jalur lebih jauh (Lived Sand Effect).

Berhenti Melihat Kebelakang 

Ketika kita mengalami kejadian itu, "Bagaimana hal itu terjadi? Kita sudah melakukannya dengan baik. " Kita mulai melihat dan mengevaluasi kembali dimana atau bagaimana kita melakukannya. Ketika Kita melihat ke belakang, kita mulai berpikir bagaimana bisa, kita telah melakukan ini atau melakukan itu. Semakin kita melihat dan berpikir kembali, semakin kita tidak pernah memulai kembali ke jalur yang kita rencanakan.

Buka Lembaran Baru 

Setelah Kita memaafkan diri sendiri dan berhenti melihat ke belakang, kita perlu untuk membuka lembaran baru. Mulailah hari ini, dan dan ketahuilah positioning kita ada dimana dan apa yang harus kita capai.

Milikilah Kondisi Kini

Sekarang kita tahu di mana kita berada, milikilah. Jangan berikan kekuatan kita sia sia dengan membuat alasan hal itu terjadi bukan kesalahan kita. Ketika penyebab keluar jalur bukan karena kesalahan kita, maka harus ada yang berubah diluar sana untuk mengembalikan kita ke jalur semula. Dan kita tidak bisa mengontrol perubahan diluar sana. Dan ketika kita bertanggung jawab, dan mengakui bahwa kesalahan tersebut penyebanya kita, maka Kitalah satu-satunya yang harus berubah untuk mendapatkan kembali ke jalur semula, dan kita memiliki seratus persen kontrol atas diri kita sendiri. Milikilah dan akan menjadi kekuatan yang hebat.

Komitmen 

Buatlah komitmen untuk perubahan yang ingin kita ciptakan. Alasan utama kenapa kita tidak berhasil mencapai apa yang kita inginkan adalah kita tidak benar benar mempunyai komitmen. Maka buatlah komitment hari ini.

Perkecil Pencapaian

Perkecil pencapaian apa yang ingin kita capai dalam periode waktu ke depan. Kebutuhan dasar manusia adalah merasakan pencapaian dan berprestasi, tanpa itu kita kehilangan hasrat dan keyakinan. Ketika kita memiliki tujuan yang besar maka kita tidak akan pernah merasakan semakin dekat dengan pencapaian,dan kita akan berkata ‘apabila hasil tidak dapat dicapai hari ini maka kita tidak akan membuat perubahan.’ Bila kita perkecil pencapaian, kita akan merasakan kemajuan, dan keyakinan akan keberhasilan mencapai tujuan yang akan membuat kita tetap pada jalur

Tentukan Rencana Tindakan

Tujuan tanpa perencanaan, seperti kita berada di mobil akan tetapi kita tidak mempunyai arah dan tujuan kemana. Bagaimana kita bisa sampai di tujuan? Buatlah rencana untuk mencapai komitmen kita

Lakukan tindakan 

Mulai hari ini juga. Hari ini adalah hari pertama untuk komitmen baru kita. Tidak masalah positioning kita ada dimana atau apa yang sudah kita lakukan sebelumnya, ini adalah tentang hari ini, tentang sekarang. Sekali kita mulai, coba tebak? Kita tetap berada di jalur. Sekali kita mulai, secara langsung kita menuju jalur yang kedua. Apabila kereta berangkat dari stasiun pertama secara otomatis kereta menuju stasiun kedua. Jadi, kita ingin kembali ke jalur? Mulai hari ini.

Pujilah diri kita atas keberhasilan 

Sekarang kita berada di trek, ucapkan selamat kepada diri sendiri. Tersenyumlah dan rasakan perasaan yang nyaman. Pujian adalah bahan bakar kereta untuk terus tetap berjalan pada jalurnya.

Keyakinan

Ingat kita telah memaafkan diri sendiri, dan kita tidak juga melihat ke belakang. Lembaran tujuan kita sudah jelas, jadi sekarang yakinlah bahwa kita tetap dapat terus berjalan. Tanpa keyakinan, kita akan keluar jalur, jadi apa gunanya kerja keras kita? Jadi, yakinlah !

Ulangi 

Ulangi rencana tindakan sehari-hari tersebut dan kemudian setting ulang komitmen kita setiap periode kedepan. Kita tidak hanya tetap berada di jalur yang kita inginkan, akan tetapi kita akan tiba di stasiun yang kita inginkan.

Don’t Delay, Action Now. Go to Great

Tidak ada komentar:

Posting Komentar