Halaman

Jumat, 17 Desember 2010

Fight or Flight


Salah satu kendala terbesar didalam hidup kita adalah rasa takut. Rasa takut menghambat pencapaian tujuan atau apa yang kita inginkan. Rasa takut adalah bagian yang berperan penting dalam survival (bertahan). Rasa takut memaksa otak kita untuk berpikir cepat dan bereaksi terhadap bahaya yang akan ditimbulkan, dimana kita namakan respons Fight and Flight. Melawan atau Melarikan Diri !! Tanpa mengakui terhadap rasa takut dan memahaminya bagaimana menghadapinya kita tidak bisa bertahan untuk hidup.

Sangatlah penting mengenali dan memahami rasa takut. Rasa takut dibagi menjadi reasonable fear (rasa takut yang wajar) yaitu rasa takut karena alasannya jelas, seperti saat mobil kita tergelincir di trotoar tanah, kaget dan timbul rasa takut. Dengan kata lain kita berada pada situasi bahaya. Ada jenis rasa takut yang kita temukan dan bayangkan, tipe rasa takut ini bukan timbul karena bahaya, akan tetapi dipicu dengan membayangkan dan mengantisipasi situasi yang sama sekali belum terjadi dan kita harapkan akan terjadi.

Otak kita tidak bisa membedakan bagaimana harus bereaksi terhadap kedua rasa takut tersebut. Sekali kita memutuskan bahwa kita dalam kondisi bahaya atau menakutkan maka otak kita memutuskan FIGHT or FLIGHT (Melawan atau Kabur). Kondisi ini memungkinkan otak menutup sebagian fungsinya dan bereaksi untuk melindungi diri kita.

Darimana bayangan ketakutan itu muncul? Bayangkan kita ingin pergi untuk interview promosi jabatan, akan tetapi kita takut akan gagal dalam promosi tersebut. Cara berpikir inilah rasa takut akan sesuatu yang belum terjadi. Hal terjelek dengan rasa takut ini adalah berhubungan dengan emosi kita, pengalaman emosi ini memperkuat hal tersebut adalah benar dan berakibat juga kepada pikiran kita, bahwa kondisi itu terjadi.

Dan kita akan membayangkan situasinya atau kita membayangkan pengalaman sebelumnya dan bagaimana kita bereaksi dalam situasi tersebut nanti. Misalnya rasa sakit dan kegagalan berhubungan dimasa lalu sering dibayangkan kepada situasi sekarang membuat kita takut melakukan hubungan yang baru kembali.

Dalam rangka untuk meraih kebebasan dari kekangan rasa takut yang kita bayangkan ada dua cara, kita bisa belajar menghilangkan rasa takut tersebut dengan menjawab beberapa pertanyaan dibawah ini:

Tanya pada diri anda sendiri :
Apakah yang saya takutkan terjadi sekarang? atau saya dalam kondisi ketakutan bahwa sesuatu akan terjadi? Jika apa yang saya takutkan terjadi, lalu apa hal yang terburuk dapat terjadi? Apakah saya cukup mempunyai keyakinan dan percaya diri, bahwa saya dapat menangani dan pulih dari peristiwa peristiwa yang terjadi tersebut?

Dan ini adalah pertanyaan yang sangat penting

Dengan membiarkan rasa takut menghambat saya, apakah saya harus menyerah??

Alasan kenapa pertanyaan diatas sangatlah penting, karena keberhasilan seringkali terjadi bukan hilangnya rasa takut akan tetapi kemampuan untuk tetap maju tanpa rasa takut. Cara kita tetap maju dan berkembang adalah dengan membuat apa yang ada dikepala kita secara signifikandan relevan menjauh dari bayangan rasa takut dan kejadian yang jelek tersebut. Buatlah apa yang kita inginkan dalam hidup lebih baik. Telanlah rasa takut tersebut.

Hal yang kedua yang dapat kita lakukan adalah FIGHT. Ingat, kita akan bereaksi FIGHT atau FLIGHT. Jangan pilih reaksi FLIGHT yang akan membawa kita kepada arah berlawanan dari tujuan dan mimpi kita

Semakin sering kita memilih melawan rasa takut yang kita bayangkan, semakin kecil rasa takut yang timbul dan lebih mudah melawannya. Kita akan mempunyai keyakinan yang tinggi sejalan dengan hilangnya rasa takut tersebut. Bekerja akan lebih baik, menikmati hubungan yang indah, sehat jasmani dan rohani dan menikmati kehidupan kita yang benar benar berarti untuk kita perjuangkan. 

Bebas dari rasa takut FIGHT or FLIGHT?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar