Suatu saat kita mempunyai hari hari yang sangat panjang; Seperti kata orang,’berawal dari sisi tempat tidur’ dan hari kita tidak seperti yang kita harapkan. Bangun tidur terlambat karena alarm tidak sempat kita matikan. Tergesa gesa sehingga saat minum kopi tumpah dibaju kita yang putih. Kemacetan dimana mana tidak seperti hari biasanya sehingga membuat kita terlambat ke kantor semakin siang. Saat kita masuk kekantor, ada post it dari Bos ingin bertemu. Tentu saja jika kita terlambat, bos ingin bertemu untuk mengetahui kenapa kita terlambat.
Pelanggan menjadi marah, bawahan tidak membantu pekerjaan kita. Semua membuat hari tidak berpihak kepada kita. Akhirnya saat ingin mengisi bensin pada perjalanan pulang, seseorang menyelak antrian kita. Pertengkaran di pom bensin tidak terelakan. Kapan hari yang mengesalkan ini akan berakhir? Pasti ada konspirasi; bahwa dunia tidak berpihak kepada kita malah semakin membuat mood semakin jelek. Hal ini sering terjadi kepada kita bukan???
Kita pernah mengalam itu semua. Siapa yang belum mengalami hari yang buruk? Ada beberapa alasan yang kita alami : pekerjaan, Anak, rumah, kesehatan, keuangan dan hubungan. Banyak dari orang orang, membuat pekerjaan atau situasi semakin memburuk, tidak terkendali dan saling mengganggu satu sama lain.
Ini sangat menyita waktu kita. Mungkin kita menjadi marah sekali atau sangat kecewa. Menyebabkan kita berhenti tersenyum dan kehilangan keceriaan. Kejadian kejadian tadi dan orang lain secara pasti mencuri keceriaan kita.
Atau Mereka?
Mungkin bukan salah kita. Kejadian tersebut yang membuat kita gusar dan marah
Benarkah?
Alasan menjadi marah atau kecewa ketika hal itu terjadi dan itu bukan kita?
Atau ini?
Bisa juga kita; Kita tidak mempunyai kemampuan untuk melakukan itu! Kejadian itu terjadi, jadi tidak ada yang bisa kita kerjakan untuk hal itu.
Atau itu?
Jadi kita sudah tahu siapa yang mencuri keceriaan kita?
Ini bukan tentang orang lain dan kejadian. Tidak peduli apa kita tidak suka terjadi pada kita, bisa terjadi. Hal itu bisa terjadi kepada kita semua. Kita terjebak pada kemacetan yang sama.
Jadi siapa gerangan yang mencuri keceriaan kita?
Itu adalah kita!!!
Kita adalah yang mungkin mencuri keceriaan kita sendiri. Kelihatnnya tidak masuk akal, setelah kita tidak menyalip kendaraan orang lain, setelah kita tidak bersikap kasar, setelah kita tidak membuat kejadian yang buruk. Orang yang normal akan berpikir sama dengan kita. Itu bukan salah kita dan kita tidak bertanggung jawab atas kejadiaan tersebut.
Akan tetapi. Tidak ada kejadian atau orang yang dapat membuat kita marah atau kecewa dan mencuri keceriaan kita. Ini bukan tentang kejadian yang membuat kita marah. Ini adalah masalah internal kita, dan ini adalah pilihan kita.
People are as happy as they choose to be. – Henry Ford
Ini bukan tentang apa yang terjadi, ini adalah apa yang kita pikirkan dan membuat kita menjadi marah. Rubah apa yang kita pikirkan dan kita kan merubah perasaan kita. Saya tahu, ini tidak mudah dilakukan. Saya tahu, ini tidak rasional menjadi marah ketika sesuatu berlaku tidak wajar atau berlaku kasar kepada kita. Tapi dengar, jika ini bukan apa yang kita pikirkan, jika ini adalah benar benar kejadiannya yang menyebabkan, kita akan selalu berpikir hal yang sama ketika hal yang sama terjadi. Kita tahu itu bukan suatu pengecualian.
Suatu hari kemacetan bukan suatu problem. Kita selalu tidak anggap karyawan yang melengos di depan kita. Kita bereaksi berbeda kepada sesuatu yang datang setiap hari. Oleh karena itu kita tidak selalu berpikir sama untuk meresponse mereka. Jadi hal itu tidak pernah terjadi; Ini adalah apa yang kita pikir tentang suatu kejadian yang membuat kita menjadi marah dan kecewa.
Jadi, ketika merasa diri kita menjadi marah dan kecewa, putuskan rubah pandangan kita. Pastikan rubah cara berpikir kita. Ketika kita mendengar lagu yang kita tidak suka di radio, rubah ke lagu yang kita suka. Kita dapat memutuskan untuk mendengar ke cara berpikir lain dan jangan biarkan cara berpikir yang keliru menjadi hal yang tidak baik terjadi pada.
Perilaku kita adalah keputusan. Putuskan berperilaku yang positif. Rubah cara berpikir, merubah hidup kita
Don’t steal your joy.
Pelanggan menjadi marah, bawahan tidak membantu pekerjaan kita. Semua membuat hari tidak berpihak kepada kita. Akhirnya saat ingin mengisi bensin pada perjalanan pulang, seseorang menyelak antrian kita. Pertengkaran di pom bensin tidak terelakan. Kapan hari yang mengesalkan ini akan berakhir? Pasti ada konspirasi; bahwa dunia tidak berpihak kepada kita malah semakin membuat mood semakin jelek. Hal ini sering terjadi kepada kita bukan???
Kita pernah mengalam itu semua. Siapa yang belum mengalami hari yang buruk? Ada beberapa alasan yang kita alami : pekerjaan, Anak, rumah, kesehatan, keuangan dan hubungan. Banyak dari orang orang, membuat pekerjaan atau situasi semakin memburuk, tidak terkendali dan saling mengganggu satu sama lain.
Ini sangat menyita waktu kita. Mungkin kita menjadi marah sekali atau sangat kecewa. Menyebabkan kita berhenti tersenyum dan kehilangan keceriaan. Kejadian kejadian tadi dan orang lain secara pasti mencuri keceriaan kita.
Atau Mereka?
Mungkin bukan salah kita. Kejadian tersebut yang membuat kita gusar dan marah
Benarkah?
Alasan menjadi marah atau kecewa ketika hal itu terjadi dan itu bukan kita?
Atau ini?
Bisa juga kita; Kita tidak mempunyai kemampuan untuk melakukan itu! Kejadian itu terjadi, jadi tidak ada yang bisa kita kerjakan untuk hal itu.
Atau itu?
Jadi kita sudah tahu siapa yang mencuri keceriaan kita?
Ini bukan tentang orang lain dan kejadian. Tidak peduli apa kita tidak suka terjadi pada kita, bisa terjadi. Hal itu bisa terjadi kepada kita semua. Kita terjebak pada kemacetan yang sama.
Jadi siapa gerangan yang mencuri keceriaan kita?
Itu adalah kita!!!
Kita adalah yang mungkin mencuri keceriaan kita sendiri. Kelihatnnya tidak masuk akal, setelah kita tidak menyalip kendaraan orang lain, setelah kita tidak bersikap kasar, setelah kita tidak membuat kejadian yang buruk. Orang yang normal akan berpikir sama dengan kita. Itu bukan salah kita dan kita tidak bertanggung jawab atas kejadiaan tersebut.
Akan tetapi. Tidak ada kejadian atau orang yang dapat membuat kita marah atau kecewa dan mencuri keceriaan kita. Ini bukan tentang kejadian yang membuat kita marah. Ini adalah masalah internal kita, dan ini adalah pilihan kita.
People are as happy as they choose to be. – Henry Ford
Ini bukan tentang apa yang terjadi, ini adalah apa yang kita pikirkan dan membuat kita menjadi marah. Rubah apa yang kita pikirkan dan kita kan merubah perasaan kita. Saya tahu, ini tidak mudah dilakukan. Saya tahu, ini tidak rasional menjadi marah ketika sesuatu berlaku tidak wajar atau berlaku kasar kepada kita. Tapi dengar, jika ini bukan apa yang kita pikirkan, jika ini adalah benar benar kejadiannya yang menyebabkan, kita akan selalu berpikir hal yang sama ketika hal yang sama terjadi. Kita tahu itu bukan suatu pengecualian.
Suatu hari kemacetan bukan suatu problem. Kita selalu tidak anggap karyawan yang melengos di depan kita. Kita bereaksi berbeda kepada sesuatu yang datang setiap hari. Oleh karena itu kita tidak selalu berpikir sama untuk meresponse mereka. Jadi hal itu tidak pernah terjadi; Ini adalah apa yang kita pikir tentang suatu kejadian yang membuat kita menjadi marah dan kecewa.
Jadi, ketika merasa diri kita menjadi marah dan kecewa, putuskan rubah pandangan kita. Pastikan rubah cara berpikir kita. Ketika kita mendengar lagu yang kita tidak suka di radio, rubah ke lagu yang kita suka. Kita dapat memutuskan untuk mendengar ke cara berpikir lain dan jangan biarkan cara berpikir yang keliru menjadi hal yang tidak baik terjadi pada.
Perilaku kita adalah keputusan. Putuskan berperilaku yang positif. Rubah cara berpikir, merubah hidup kita
Don’t steal your joy.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar